Undian Piala Dunia 2014 Brasil akan dilakukan nanti malam dan apa pentingnya ?

Sebagian orang mungkin belum memahami betapa pentingnya Piala Dunia sebagai sebuah perhelatan akbar sepakbola. Namun bagi insan sepakbola di negara-negara maju Piala Dunia adalah momen puncak yang harus dicapai baik sebagai pribadi pesebakbola, negara, konfederasi bahkan klub tempat pesebakbola yang hadir dalam perhelatan ini. Semua memiliki kepentingan yang besar, kecuali Indonesia yang boleh dikatakan masih dalam kelompok negara terbelakang dalam urusan manajemen sepakbola, di mana kondisinya seperti katak dalam tempurung masih berkutat dengan kisruh pengurus, tunggakan gaji dan kompetisi yang amburadul. Sangat menyedihkan memang, sejak saya menggemari sepakbola dari tahun 80-an ternyata visi PSSI tidak pernah berubah hanya menjadi juara SEA Games saja dan itu selalu dijadikan indikator keberhasilan dan kebanggaan pengurus PSSI. Rasanya untuk tampil di Piala Dunia seperti impian seorang astronot Indonesia yang terbang ke Bulan.

Hari Kamis kemarin, Komite Keuangan FIFA dalam sidangnya telah menyetujui peningkatan jumlah hadiah bagi pemenang dan kontestan piala Dunia 2014 di Brazil nanti menjadi US$358 juta dengan rincian sebagai berikut:

Tim
Hadiah
Jml Tim
Total Hadiah
Juara Dunia
35.000.000
1
35.000.000
Runner Up
25.000.000
1
25.000.000
Juara 3
22.000.000
1
22.000.000
Juara 4
20.000.000
1
20.000.000
Perempat finalis
14.000.000
4
56.000.000
Perdepalan Final
9.000.000
8
72.000.000
Tim tersisih babak fase grup
8.000.000
16
128.000.000
Total
358.000.000
(sumber: diolah dari www.fifa.com)
Selain itu, masing-masing dari 32 tim yang memenuhi syarat akan diberikan masing-masing USD1,5 juta untuk biaya persiapan dengan total USD48 juta. Sementara USD 70 juta akan diberikan oleh FIFA melalui anggota asosiasi ke klub dimana pemain tersebut bernaung dan pemain tersebut berpartisipasi dalam penyisihan hingga pentas final piala dunia berlangsung.

Lalu sebanyak USD 100 juta dialokasikan untuk Club Protection Program Piala Dunia FIFA. Program ini diluncurkan pada tahun 2012 dan berlaku pada tingkat dunia untuk semua pertandingan yang tercantum dalam kalender pertandingan internasional untuk periode 1 September 2012 sampai dengan 31 Desember 2014 termasuk Piala Dunia FIFA 2014. Jadi total hadiah dan uang yang dikeluarkan untuk partisipan, negara dan klub dari perhelatan Piala Dunia ini adalah USD576 juta
Luar biasa memang perhelatan Piala Dunia dan semakin menunjukkan bahwa perhelatan akbar ini makin komersial dengan sistem monopoli kapitalis.

Dengan melihat kondisi ini adalah wajar jika ada pemain yang begitu ngotot untuk pindah ke klub yang memberikan kesempatan bermain kepadanya dengan harapan dapat menjadi bagian skuad timnasnya yang akan berlaga di Piala Dunia. Motivasi pemain untuk tampil bukan sekedar untuk promosi keahlian individu saja yang ingin dipamerkan namun juga hadiah yang cukup menggiurkan dan tawaran kontrak dari klub jika sukses di Piala Dunia. Sementara itu di sisi lain klub juga diuntungkan dengan kehadiran pemain dan bisa menjadi objek pemasaran di bursa transfer musim berikutnya jika ada pemain yang menonjol dalam kejuaraan ini.

Kita bisa membayangkan negara, pemain dan klub mana yang bisa mendapatkan uang yang banyak dari perhelatan ini. Belum lagi dari sponsor yang melabeli tiap negara dan pemain yang tampil dalam Piala Dunia. Lalu pertanyaannya, apakah PSSI tidak pernah “kepikiran” mengenai hal ini? Jangan-jangan pengurus PSSI bisa langsung “gegar otak” dan langsung linglung kalau ditanya hal ini, karena visinya hanya secuil: menjadi juara SEA Games!

Atau memang ilmunya belum sampai bab piala dunia…

Bravo sepakbola