Kalau memang sudah bakat, yang namanya ‘playboy’ biasanya akan tetap ‘pemain’, meski umur sudah beranjak tua. Setidaknya demikian yang tergambar dari seorang lelaki bernama Nyoman SD. Walau SD sudah berusia 46 tahun, tapi bakat playboy-nya masih sangat kental. Hanya saja bakat yang dimilikinya itu akhirnya menjadi batu sandungan bagi SD. Jumat (20/5/2016) malam, SD dipukuli gara-garanya ketahuan selingkuh. Parahnya, yang memukuli pria ini tak lain adalah wanita selingkuhannya yang lain bersama dengan putrinya. Kejadian ini berlangsung di Lapangan Sepakbola Pergug Mendoyo di Jembrana Bali. Lapangan yang biasanya setiap malam selalu ramai karena jadi tempat tongkrongan muda mudi, sontak heboh karena pasangan selingkuh terlibat saling cakar dan gulat di tengah padang rumput. “Kejadiannya hampir jam sebelasan (malam). Seru om duelnya, ibu dan anak lawan satu orang selingkuhan ibunya,” kata salah seorang pemuda di Lapangan Pergug, Jumat (20/5/2016) malam. Bermula saat Nyoman SD yang mengaku kepada pasangan selingkuhnya janda beranak satu, Ni Made SW (43) akan mengambil sarana upacara. Namun ternyata, SD justru didapati sedang berada di lapangan tersebut tengah janjian dengan selingkuhan lainnya. Kelakuannya secara kebetulan diketahui oleh putri SW, yang memang sedang pacaran bersama kekasihnya di areal lapangan. Saat dilaporkan putrinya, SW seketikan naik pitam. Ia mendatangi SD hingga terjadi aksi saling jambak. Suasana semakin seru, hingga seluruh pasangan muda mudi yang ada di lapangan tersebut berdatangan, putri SW dan kekasihnya ikut membantu memukuli SD. “Satu tahun saya ditiduri sama dia, janji mau nikahi tapi malah selingkuh dengan wanita lain. Anak saya juga sering dirayunya,” ujar SW di Polsek Mendoyo, Jumat (20/5/2016) dikutip dari Merdeka.com. Selama ditenangkan di Mapolsek Mendoyo, janda yang memiliki seorang putri remaja ini tidak henti hentinya memaki pasangan selingkuhnya yang sudah memiliki istri ini. Bahkan SW mengancam akan membunuh SD jika tidak segera menikahi dirinya. Yang mengejutkannya, dari catatan di Polsek Mendoyo, ternyata SD juga sudah pernah dilaporkan atas tuduhan pencabulan dan tindak kekerasan terhadap putri SW. Sayangnya, karena rasa cintanya, SW justru mencabut laporan. (KRN 2/*)