REGULASI PENGELOLAAN LIMBAH B3 • Undang-undang RI No. 23 / 1997 ttg “Pengelolaan Lingkungan Hidup”. • PP RI No. 18 / 1999 Jo. PP No. 85 / 1999 ttg “Pengelolaan LB3” • PP RI No. 27 /1999 ttg “Analisis Mengenai Dampak Lingkungan”. • PP 38 Tahun 2007 ttg “Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota • Permen LH No. 02/2008 ttg Pemanfaatan Limbah B3 • Permen LH No. 18/2009 ttg Tata Cara Perizinan PLB3 • Permen LH No. 30/2009 ttg Tata Laksana Perizinan dan Pengawasan PLB3 serta Pengawasan Pemulihan Akibat Pencemaran Limbah B3 oleh Pemerintah Daerah • Kepdal 01/BAPEDAL/09/1995 ttg “ Tata Cara & Persyaratan Teknik Penyimpanan & Pengumpulan Limbah B3” • Kepdal 02/BAPEDAL/09/1995 ttg “Dokumen Limbah B3”. • Kepdal 03/BAPEDAL/09/1995 ttg Persyaratan teknis pengolahan LB3 • Kepdal 04/BAPEDAL/09/1995 ttg Tata Cara Penimbunan Hasil Pengolahan LB3, • Kepdal 05/BAPEDAL/09/1995 ttg “Simbol dan Label LB3”. Pengelolaan Limbah B3 (PP 18/1999 Jo PP 85/1999) adalah rangkaian kegiatan yang mencakup reduksi, penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan dan penimbunan limbah B3. • Penghasil = Pasal 9 – 11 • Penyimpanan = • Pengumpulan = Pasal 12 – 14 • Pemanfaatan = Pasal 18 – 22 • Pengangkutan = Pasal 15 – 17 • Pengolahan = Pasal 23 – 24 • Penimbunan = Pasal 25 – 26