AQUA REGIA (AR)
Aqua regia disebut juga kimia mulia atau kimia raja (ada logam mulia dan batu mulia), disebut demikian karena dapat melarutkan hampir semua logam kecuali Rhodium, Ruthenium, Osmium dan Iridium.
AR adalah campuran HCl 3 : HNO3 1 atau 4:1 juga boleh, atau ditambah air 1 : AR 1. Fungsi utamanya adalah untuk pengujian batu (ore) atau pemurnian emas (bisa sampai 99,9%) bukan skala produksi. Bisa dengan cara hanya direndam -24jam atau dipanaskan sampai mendidih – 2jam.
Peralatan dan bahan yang dibutuhkan:
- Batuan yg sdh dihaluskan sampai 100mesh
- HCl (hydrochloric acid) 1ltr
- HNO3 (nitric acid) 1ltr
- Urea (pupuk) 100gram
- Sodium Metabisulphite atau serbuk seng atau potongan seng
- Gelas ukur pyrex (erlemeyer) ukuran 1 atau 2ltr
- Pemanas kompor atau kompor listrik
- corong, kertas tissu untuk menyaring
- Wadah plastik transparan mis botol plastik bekas air mineral
Lakukan semua proses ini diudara terbuka jangan diruangan tertutup karena baunya sangat menyengat dan gunakan sarung tangan tahan kimia jika ada.
Untuk melakukan dengan baik proses pengujian emas memakai AR, sebaiknya dilarutkan terlebih dahulu semua logam dasar/lain yang ada didalam batuan, caranya:
Mis kita pakai gelas pyrex 1ltr, masukan 400ml air kedalamnya lalu masukan batuan yang sudah halus 200gram kemudian masukan 50ml HNO3 (jika banya pyrite hrs lebih sedikit dulu), lalu panaskan dikompor dengan api kecil dulu dan lihat reaksinya. Jika reaksinya sedikit besarkan apinya sampai hampir mendidih, tapi jika reaksinya terlalu berlebihan terlihat dari cairan yang mulai naik permukaannya segera kurangi apinya atau matikan kompornya. Pemasakan ini dilakukan selama 1jam atau sampai tidak terlihat lagi reaksi digelas pyrex. Anda juga bisa menambah HNO3 sedikit2 jika dirasa kurang.
Setelah selesai pemasakan dinginkan lalu saring menggunakan tissu yang diletakkan dicorong. Cairan hasil saringa harus terlihat bening pertanda anda sudah nenyaring dengan baik. Setelah semua cairan disaring, bilas dengan 400ml air dan cairan tersebut juga disaring dan ditambahkan ke yang pertama. Setelah itu sisa batuan dibilas sampai empat kali dengan air biasa untuk membuang sisa2 HNO3.
Jangan sampai ada yang terbuang sisa batuan hasil penyaringan karena emasnya ada disana, cairan HNO3 hanya mengandung logam dasar terutama perak yang dapat diuji dengan mudah yaitu dengan memasukkan garam atau meneteskan HCl. Akan keluar serbuk putih dan cairan berubah seperti susu jika ada perak.
Setelah selesai pelarutan menggunakan HNO3 selanjutnya kita melarutkan sisa logam dasar dibatuan memakai HCl, gunakan air 1 : HCl 1. Prosesnya sama persis seperti HNO3 diatas.
Setelah semua proses pelarutan HCl selesai selanjutnya kita akan pakai AR. Masukan batuan dan air 300ml lalu AR 300ml aduk dengan memutar2 gelas pyrex lalu panaskan dikompor sampai mendidih lalu kecilkan apainya sedikit supaya tidak dalam kondisi mendidih dan tunggu sampai 1-1,5jm. Jika cairannya berkurang banyak bisa tambahkan AR sedikit2.
